Food and Beverage Service adalah - Tujuan , Tugas Dan Tanggung jawab, Macam-Macam dan Istilah Dalam Food and Beverage Service
Rabu, 09 September 2020
Food and beverage service adalah “food flow” (dari pembelian makanan(purchasing) untuk layanan kepada pelanggan) terutama berkaitan dengan pengiriman dan penyajian makanan untuk pelanggan, setelah selesainya produksi pangan. Kadang-kadang, melibatkan transportasi jika ada pemisahan fasilitas produksi dan pelayanan.
What a mean service?
What a mean service?
- S = Smile to everyone (berikan senyuman kepada semua orang)
- E = Excellent in everything we do (kerjakan semuanya semaksimal mungkin dan memuaskan)
- R = Reaching out to every guest with hospitality (jangkau dan dekati tamu dengan penuh ramah-tamah
- V = Viewing every guest as special (memandang dengan rasa yang sangat penuh perhatian)
- I = Invitting guest to return (melakukan segala sesuatu terhadap tamu yang akan membuat tamu tersebut datang kembali)
- C = Creating a warm atmosphere (selalu menciptakan suasana yang akrab/hangat terhadap tamu)
- E = Eye contact that shows we care (mata sesekali harus kontak dengan pandangan tamu,
Tujuan Kegiatan Food & Beverage Department
Berdasarkan ruang lingkup operasionalnya maka dapat disimpulkan bahwa Food & Beverage Department mempunyai peranan dan fungsi yang penting bagi hotel. Food & Beverage Department juga merupakan sumber pendapatan, reputasi, dan kepuasan tamu. Adapun sumber pendapatan yaitu:
- Sumber pendapatan pada hotel melalui penjualan produk Food & Beverage Departement.
Disebuah
Hotel tentunya sangat memperhatikan keuntungan yang akan diperoleh,
sebuah hotel beroperasional dangan memperkirakan keuntungan. Keuntungan
tersebut bisa didapat dari departemen yang mendukung operasional hotel,
dengan menjual produk hotel dan jasa kepada tamu dengan sebaik mungkin
akan meningkatkan pendapatan hotel sehingga keuntungan yang diperoleh
sebuah hotel pun menjadi lebih besar. Dengan menjual makanan dan
minuman, ruangan meeting atau untuk acara tertentu serta fasilitas
lainnya yang ada di hotel. Dengan demikian sumber pendapatan dari tamu
dan berdasarkan pendapatan yang di peroleh, maka hotel dapat
melangsungkan operasionalnya.
- Meningkatkan Reputasi Hotel
Banyak
cara yang dapat dilakukan untuk membangun citra hotel yaitu bisa dengan
membangun gedung yang luas serta kelengkapan fasilitas yang mewah,
tetapi ada faktor yang dikategorikan sulit untuk membangun citra hotel
yaitu pelayanan yang baik dan maksimal, jika hal tersebut berhasil
dilakukan maka citra perusahaan akan mudah didapat melalui faktor
tersebut, keuntungan yang lebih besar pun akan lebih mudah di raih, yang
menjadi permasalahan yaitu kurangnya standart baku untuk pelayanannya.
Baik buruknya pelayanan yang diberi oleh sebuah hotel sangat berpengaruh
terhadap kepuasan tamu atau harapan pelanggan. Setiap pramusaji yang
ada di Food & Bevarage Departement diharapkan dapat memberikan pelayanan yang baik dan berkesan bagi tamu yang ada di hotel.
- Menambah Kepuasaan Tamu Dari Segi Pelayanan
Memberikan pelayanan terbaik sudah menjadi tugas utama dari management Food & Bevarage Departement dikatakan
demikian karena petugas dari departemen ini berhubungan langsung dalam
melayani makan dan minum para tamu yang ada di hotel. Untuk itu petugas
dari departemen ini pun harus senantiasa berusaha memberikan pelayanan
terbaik sesuai dengan standart pelayanan yang baku agar dapat
menimbulkan kepuasan tamu, tidak hanya itu keberhasilan memberi
pelayanan terbaik dan berkualitas kepada tamu dapat mengangkat citra
hotel, karena tamu merasa sangat di perhatikan dan diberi pelayanan
dengan baik.
Tugas Dan Tanggung jawab Masing-Masing Jabatan
Dari struktur organisasi F & B Service Departement diatas, dapat dilihat bahwa setiap karyawan atau staff memiliki tugas dan tanggung jawab yang berbeda. Ada pun deskripsi jabatan untuk F & B Service Departement pada Inna Kuta Beach Hotel Cottage and Spa antara lain sebagai berikut:
1. Food and Beverage Service Manager :membidangi seluruh outlet yang ada pada bagian Food and Beverage seperti: Restaurant,Bar,Banquet.Secara garis besar tanggung jawab dan tugas-tugas seorang Food and Beverage Service Manager adalah :
- Mengkoordinasi kegiatan dan oprasional Food and Beverage Service
- Bertanggung jawab dan mengawasi semua kegiatan Food and Beverage Service
- Menangani masalah yang tidak bisa diatasi oleh bawahan
- Menyusun rencana kerja dan melatih bawahan
2. Supervisor - Tugas dan tanggung jawab seorang supervisor adalah
- Bertanggung jawab atas kelancaran oprasional pada bagian masing-masing
- Mempertanggung jawabkan semua tugas kepada atasannya
- Mengontrol dan mengkoordinasikan secara langsung bawahannya di dalam bekerja
3. Waiter/Waitrees
- Mengatur dan menyajikan makanan dan minuman sesuai dengan fungsi, arahan dan cara untuk mendapatkan kepuasan tamu secara maksimal
- Membersihkan semua meja, kursi termasuk peralatan lain seperti papan tulis, daftar menu, dll.
- Menyajikan makanan dan minuman dengan cara yang efisien dan sopan untuk mendapatkan kepuasan tamu secara maksimum, dan sesuai dengan prosedur dan standar yang ditetapkan.
Bagian yang saling bergantung satu sama
lain dan harus saling bekerjasama.
2 (dua) bagian tersebut adalah:
2 (dua) bagian tersebut adalah:
- Food and beverage bagian depan (front service) Yaitu bagian yang langsung berhubungan dengan tamu, terdiri dari bar, restoran, banquet dan room service.
- Food and beverage bagian belakang (back service) Yaitu bagian yang tidak langsung berhubungan dengan tamu karena harus
melalui perantara pramusaji, terdiri dari kitchen, stewarding.
Food & Beverage Product
Merupakan
department yang menyajikan makanan, mulai dari proses pemasakan sampai berupa
makanan jadi. Product terbagi atas berbagai macam bagian yaitu main
kitchen, kithen caffe shop, pastry bakery. Dimana semua bagian tersebut
mempunyai fungsi yang berbeda beda tetepi bertujuan sama yaitu menjual product
ke konsumen hotel.
Food and
beverage product mengelola makanan mulai dari makanan pembuka sampai makanan
penutup.
- Appetizer (makanan pembuka)
Appetizer, dalam istilah bahasa Indonesia yaitu ‘hidangan pembuka’. Sedangkan
istilah Perancis menyebutnya Hors d’oeuvre (starter). Appetizer merupakan
hidangan pembuka sebelum hidangan utama (main course) yang disajikan dengan
tujuan membangkitkan nafsu makan atau selera makan. Sumber lain memberikan
pengertian sebagai berikut: Appetizer merupakan penghantar untuk menikmati
hidangan utama, sebagai hidangan pembuka untuk menimbulkan selera makan karena
itu porsinya kecil dengan rasa asam, asin atau pedas.
Appetizer hendaknya memiliki rasa yang enak (tastefull), ringan (ligth), menyegarkan (biasanya berasa agak asam untuk merangsang selera makan), berukuran kecil (biet size, finger food), dan disajikan dengan penampilan menarik. Appetizer dapat berupa hidangan panas (canape, fritters, soup) atau dingin (salad, Chilled Fruit Cocktail, Shrimp Cocktail), dan adakalanya berasa pedas.
Hidangan appetizer hendaknya disajikan dengan prima, meliputi rasa, aroma, penampilan, dan kesesuaian dengan alat saji agar dapat membangkitkan selera dan memberikan kesan bahwa hidangan yang akan disajikan setelahnya akan lebih enak lagi.
Appetizer hendaknya memiliki rasa yang enak (tastefull), ringan (ligth), menyegarkan (biasanya berasa agak asam untuk merangsang selera makan), berukuran kecil (biet size, finger food), dan disajikan dengan penampilan menarik. Appetizer dapat berupa hidangan panas (canape, fritters, soup) atau dingin (salad, Chilled Fruit Cocktail, Shrimp Cocktail), dan adakalanya berasa pedas.
Hidangan appetizer hendaknya disajikan dengan prima, meliputi rasa, aroma, penampilan, dan kesesuaian dengan alat saji agar dapat membangkitkan selera dan memberikan kesan bahwa hidangan yang akan disajikan setelahnya akan lebih enak lagi.
- Soup
Makanan
yang cair terbuat dari rebusan daging, ayam, atu sayuran dan banyak mengandung
gizi serta dihidangkan sebagai hidangan pembuka, makanan ringan atau sebagai
pelengkap makanan pokok.
Sup/soup berfungsi
sebagai :Membangkitkan
selera makan : rasa harus lezat, rupa menarik dan bernilai gizi tinggi Sup
dihidangkan setelah appetizer (cold entrée) atau sebelum entrée Pada
jamuan makan untuk menetralkan rasa tajam dari appetizer untuk memenuhi/
sebelum hidangan berikutnya Beberapa
macam sup dapat dihidangkan sebagai hidangan utama, khususnya berupa sup yang
kaya gizi seperti, Hungarian Goulash Soup dan Minestrone
Soup.
- Main Course
Makanan
utama (main course) adalah hidangan pokok dari suatu susunan menu lengkap yang
dihidangkan pada waktu lunch maupundinner, ukuran porsinya lebih
besar dari appetizer. Makanan yang dihidangkan terdiri dari lauk pauk
hewani yang disertai kentang dan sayuran.Makanan utama ditata dalam dinner plate sebagai makanan pokok yang utama.
Kombinasi main course dengan kentang ataupun sayur sebagai lauk pauknya harus
serasi dari rasa, warna, dan bahan lauk pauk yang dihidangkan disertai dengan
saus atau greavynya atau saus beku yang disebut maitre de’hotel menata lauk
pauk di tengah sebelah bawah logo piring, sedangkan kentang sebelah kanan, dan
sayur sebelah kiri.
Food & Beverge Service
Bertugas
menangani penghidangan makannan minuman, penyiapan beberapa jenis minuman
diantaranya minuman campuran (mixed drinks) Dalam
suatu hotel F & B service berfungsi sebagai penjamu pelayanan makanan dan
minuman pada tamu hotel.
F &
B service terbagi atas 4 bagian :
- Restaurant Restaurant merupakan bagian dari Food & Beverage departement yang berfungsi menyelenggarakan pelayanan makanan dan minuman secara komersil pada suatu hotel.
- Bar Bar merupakan bagian dari food and beverage department yang bertugas menyiapkan makanan dan minuman, baik ber alkoholik dan non alkoholik.
- Baquet Baquet merupakan bagian yang bertanggung jawab dalam event – event besar yang di selenggarakan dihotel melalui pelayanan makanan dan minuman, biasanya di selenggarakan di ball room, garden.
- Room Service Merupakan bagian dari food and beverage service yang bertugas melayani makanan dan minuman pada tamu yang menghendaki makan dan minum dalam kamar hotel. Room service buka selama 24 jam dengan menggunakan pelayanan trolly atau tray.
Kebersihan dan Keselamatan Kerja
Kebersihan dan keselamatan kerja harus selalu diperhatikan oleh setiap karyawan dibagian food & beverage, kebersihan dan keselamatan kerja yang dilakukan di bagian pelayanan makanan dan minuman yaitu:
- Memperlakukan barang pecah belah. Memeriksa kekurangan barang pecah belah, piring gelas dan alat makan dan minum dari perak sebelum dan sesudah digunakan, buang segera gelas atau piring cangkir keramik yang pecah. Pisahkan barang-barang dari perak dan kaca setelah digunakan, jika sebuah gelas pecah, pindahkan gelas dengan hati-hati dan pastikan tidak ada pecahannya yang tercecer
- Melaksanakan pelayanan. Pada saat memberikan pelayanan setiap prosedur harus dilaksanakan dengan benar, hal yang dilakukan seperti pindahkan cangkir-cangkir dari meja ketika mengisi cangkir dengan air panas, jangan mengisi nampan berlebihan dan tidak diperbolehkan membawa nampan melewati atas kepala tamu yang sedang duduk dimeja dan selalu memberitahu mereka tentang kehadiran anda, pada saat membuka anggur jauhkan dari tamu agar tidak terkena gabus penutup botol.
- Gelas dan piring Pisahkan gelas dan piring yang pecah ketika memilih, gunakan trolley untuk memindahkannya. Ketika menggunakan rak, periksa bahwa bagian tepi yang dapat diatur. Pastikan dalam keadaan aman sebelum menempatkan makanan dalam nampanMenjaga penampilan pribadi. Gunakan pakaian seragam secara lengkap, baik dan benar, seperti menggunakan sepatu bertumit rendah, perhiasan yang disesuaikan dengan kebijakan hotel, baju yang sesuai dengan ukuran, serta rambut pendek atau panjang tetapi menggunakan hairnet, kesemua hal tersebut perlu dilakukan agar anda dapat bekerja dengan nyaman,
- Mengurangi resiko. Melaporkan kepada atasan apabila menemukan karpet yang longgar, penempatan tanda keselamatan yang tidak sesuai, pemisahan sambungan kabel listrik dan semua yang akan menyebabkan resiko tersandung dan jatuh.
Macam-Macam Service Food and Beverage
Pelayanan merupakan salah satu faktor penting dalam menjual produk, apalagi pada department food and beverage. First impression dari tamu masih menjadi hal yang perlu dipertimbangkan dalam mewujudkan loyalty pelanggan. Sebelum menjadi seorang waiter/ss, pengetahuan mengenai pelayanan sangat diperlukan untuk menambah nilai plus dalam melakukan service.
Sebagian besar di restoran lokal ataupun di hotel masih mengandalkan gaya ala carte dalam menjual makanan. Padahal, masih banyak lho macam-macam service itu. Mungkin nama Ala carte lebih sering dikenal oleh para food and beverage team, namun sebenarnya bahwa ala carte itu adalah american service. Berikut adalah jenis-jenis service food and beverage :
Sebagian besar di restoran lokal ataupun di hotel masih mengandalkan gaya ala carte dalam menjual makanan. Padahal, masih banyak lho macam-macam service itu. Mungkin nama Ala carte lebih sering dikenal oleh para food and beverage team, namun sebenarnya bahwa ala carte itu adalah american service. Berikut adalah jenis-jenis service food and beverage :
1.Table service
Suatu sistem pelayanan dimana tamu duduk dikursi menghadap meja makan, kemudian makanan dan minuman diantarkan dan disajikan, table service ini umumnya dibedakan menjadi 4 kategori yaitu:
a) American service (sistem pelayanan ala Amerika / Ala Carte)
a) American service (sistem pelayanan ala Amerika / Ala Carte)
- Sifat pelayanannya sederhana, tidak resmi dan cepat
- Makanan sudah siap ditata dan diatur diatas piring
b)English service (sistem pelayanan ala Inggris)
Pelayanan ini digunakan oleh keluarga bangsawan di Inggris, makanan tersedia dimeja dan diatur oleh nyonya rumah dalam piring dan dihidangkan kepada tamunya dan nyonya rumah tersebut biasa disebut hostess, jadi service ini banyak digunakan dirumah tangga. Contoh yang paling umum adalah jika ada yang berulang tahun, maka yang berulang tahun akan memotong kue dan langsung memberikannya kepada tamu.
Pelayanan ini digunakan oleh keluarga bangsawan di Inggris, makanan tersedia dimeja dan diatur oleh nyonya rumah dalam piring dan dihidangkan kepada tamunya dan nyonya rumah tersebut biasa disebut hostess, jadi service ini banyak digunakan dirumah tangga. Contoh yang paling umum adalah jika ada yang berulang tahun, maka yang berulang tahun akan memotong kue dan langsung memberikannya kepada tamu.
c) French service
French service adalah suatu tipe pelayanan yang sifatnya formal/resmi, awalnya pelayanan ini digunakan untuk tamu bangsawan, sekarang ini disukai untuk orang yang ingin mendapatkan pelayanan yang mewah. Makanan satu persatu datang dari dapur dan setibanya di ruang restaurant dimatangkan dekat tamu dengan menggunakan “range oven atau rechaud oven” dan setelah matang. Ditata atau disusun diatas oval platter dengan menggunakan guerdion dan dihias dengan hiasan yang baik kemudian satu persatu hidangan tersebut ditawarkan oleh waiter secara berurutan kepada tamu. Pelayanan jenis ini mempunyai ciri menyajikan makanan utama secara utuh. Bila tamu telah memilih bagian dari hidangan makanan yang disukai. Kemudian dipotong oleh waiter yang telah ahli serta disajikan langsung ke atas piring tamu, yang terbuat dari peralatan service serta dekorasi yang baik dan mahal.
d) Russian service
Pelayanan jenis ini sering disebut juga dengan modified french service karena dalam beberapa hal mempunyai kesamaan dengan french service. Pelayanan ala rusia sifatnya sangat formal, mewah dan para tamu merasa mendapatkan perhatian yang luar biasa dari petugas, perbedaan yang menonjol antara rusian dengan french adalah:
- Russian service memerlukan seorang waiter, sedangkan french service memerlukan dua orang waiter
- Makanan yang disajikan pada russian service disiapkan sepenuhnya di dapur sedangkan french service sebagian disiapkan di dapur dan di restoran.
2.Counter service
Suatu sistem pelayanan dimana para tamu datang lalu duduk di counter, apabila makanan dan minuman yang dipesannya sudah siap, maka akan disajikan kepada tamu di atas counter. Petugas yang menyajikan bisa waiter ataupun juru masaknya. Pelayanan ini lebih praktis, hemat tenaga dan waktu.
3. Self service
Self service atau buffet service adalah suatu sistem pelayanan restoran dimana semua makanan secara lengkap(hidangan pembuka, sup, hidangan utama, hidangan penutup) telah tertata dan diatur rapi di atas meja hidang atau meja prasmanan. Para tamu secara bebas mengambil sendiri hidangannya sesuai dengan selera.
4.Carry out service
Carry out service lebih dikenal dengan istilah take out service yaitu sistem pelayanan dimana tamu datang untuk membeli makanan yang telah siap ataupun disiapkan terlebih dahulu, dibungkus dalam kotak untuk dibawa pergi, jadi makanan tidak dinikmati di tempat.
Istilah-istilah yang ada di Food & Beverage Service dan Food & Beverage Product dan Equipment
Setiap outlet atau bagian dari dapur dan restoran umumnya menggunakan jenis peralatan makanan dan minuman yang berbeda jenis maupun bahannya. Penggunaan alat yang berbeda antara lain :
- Dining restaurant
Alat yang digunakan di tempat ini umumnya lebih mewah, ini disebabkan karena harga makanan dan minuman yang lebih mahal dibandingkan dengan restoran lain juga karena pelayanan yang sifatnya formal, para tamu akan memperhatikan segala peralatan yang digunakan.
- Coffee shop
Alat yang digunakan umumnya lebih sederhana, hal ini disebabkan karena pelayanan yang diberikan tidak formal, yang dipentingkan adalah kecepatan dalam penyajian, jumlah peralatan yang disediakan di coffee shop ini umumnya dua setengah kali lipat dengan jumlah kursi yang tersedia.
- Room service
Penggunaan alat di bagian ini, umumnya tidak terlalu mewah, hal ini untuk mengantisipasi kehilangan alat yang mungkin terbawa oleh tamu.
- Banquet
Peralatan yang digunakan umumnya tergantung jenis dan sifat acaranya, untuk jamuan resmi kenegaraan, peralatan yang digunakan harus prima, mewah bahkan menggunakan show plate dari perak murni, untuk acara lain alat yang di distribusikan umumnya sejumlah tamu ditambah sampai 5% – 10%.
Berikut ini adalah peralatan yang digunakan di restoran yang dikelompokkan menurut jenisnya.
Berikut ini adalah peralatan yang digunakan di restoran yang dikelompokkan menurut jenisnya.
a. Silver ware/table ware peralatan makan yang dibuat dari logam yang dilapisi perak atau stainless steel, antara lain seperti terlihat pada gambar di bawah ini :
- Demitasse spoon : sendok untuk kopi atau selai
- Tea spoon : sendok the
- Ice cream spoon : sendok ice cream
- Long spoon : sendok es the/kopi
- Mellon spoon : sendok untuk makan melon
- Bouillon spoon : sendok sup encer
- Onion soup spoon : sendok sup kental
- Dessert spoon : sendok untuk menyantap hidangan penutup(dessert)
- Dinner spoon : sendok makan besar, biasanya dipergunakan untuk mengambil makanan sebagai pengganti serving spoon
- Serving spoon : sendok makan besar untuk penyajian makanan, memindahkan makanan ke piring tamu, biasanyan berpasangan dengan serving fork
- Grape fruit spoon : sendok untuk makan belahan buah anggur Sugar ladle : sendok gula
- Sauce ladle : sendok untuk mengambil saus
- Soup ladle : sendok besar bertangkai bengkok untuk mengambil soup tureen
- Punch ladle : sendok besar bertangkai panjang, bengkok, untuk mengambil es campur(fruit punch). Tempatnya disebut punch bowl
- Caviar knife : pisau untuk mengoles atau meratakan cavier pada roti panggang
- Pastry knife : pisau untuk memotong pastry diatas trolley(kereta dorong)
- Cheese knife : pisau untuk memotong dan memakan keju
- Fruit knife/fork : pisau/garpu untuk makan buah potong
- Dessert knife/fork : pisau/garpu untuk makan hidangan pembuka maupun penutup
- Fish knife/fork : pisau/garpu untuk makan hidangan ikan. Bagian tajam dari pisau ini tumpul dan tebal dengan ujung yang runcing
- Dinner knife/fork : pisau/garpu untuk menyantap hidangan utama
- Steak knife/dinner fork : pisau/garpu untuk menyantap hidangan steak, sirloin steak, t-bone steak
- Fish carving knife/fork pisau/garpu untuk memotong hidangan ikan yang berukuran besar dan masih utuh.
- Meat carving knife/fork : pisau/garpu untuk memotong daging
- Cake tong’s : jepitan untuk mengambil kue
- Ice tong’s : jepitan untuk mengambil es batu, umumnya dipergunakan dibar/tempat menjual minuman dingin
- Eggs stand : tempat untuk menyajikan telur rebus di restoran
- Cake stand : tempat untuk menyajikan kue ulang tahun
- Cake knife : pisau panjang untuk memotong kue ulangtahun
- Sugar bowl : tempat untuk menempatkan gula yang berada di atas meja makan
- Finger bowl : tempat untuk mencuci tangan yang diletakkan di atas meja makan
- Butter bowl : tempat mentega yang diletakan diatas meja makan
- Supreme bowl : tempat untuk menyajikan shrimp cocktail, ice cream di dalam kamar
- Cream pitcher/ creamer : tempat untuk menyajikan krim kopi
- Water pitcher : poci besar untuk tempat air es
- Tea pot : poci untuk tempat the
- Coffee pot : poci untuk tempat kopi
- Ice bucket : sejenis ember kecil yang terbuat dari logam, yang gunanya untuk tempat es batu
- Champagne/wine cooler : sejenis ember yang terbuat dari logam, berukuran sedang yang digunakan unuk mendinginkan champagne
- Wine cooler stand : tempat untuk menyangah/meletakkan wine cooler
- Lobster pick : semacam, garpu kecil panjang untuk mengambil daging udang untuk diletakkan di atas piring makan, tetapi bukan garpu makan
- Lobster tongs : penjempit untuk memegang kulit udang besar
- Snail tongs : berpasangan dengan snail forks untuk menjepit kulit kerang
- Ashtray : asbak untuk abu rokok, yang diletakkan di atas meja makan
- Candle set : tempat lilin dengan cerobong dari kaca yang dipasang di atas meja makan terutama pada acara candle light dinner, sedangkan candle labra dipasang dimeja buffet
- Rechaud : alat pemanas makanan yang berupa lempengan baja dengan aliran listrik gunanya untuk memanaskan makanan yang ada di atas meja dorong, gueridon
- Bread basket : keranjang tempat roti untuk diletakkan di atas meja makan
- Platter : piring lodor dengan berbagai ukuran, berbentuk lonjong, bulat dan persegi panjang, banyak digunakan dalam pelayanan ala Rusia, Perancis maupun untuk acara buffet
- Vegetable bowl : tempat/mangkok sayuran beserta hidangan utama pada pelayanan gaya Rusia dan Perancis
- Gravy boat : disebut juga sauce boat, tempat untuk menyajikan saus dengan bentuk yang mirip perahu
- Tray : baki yang berbentuk bulat, ada beberapa ukuran umumnya untuk menyajikan minuman, hidangan pembuka, sup, salad dan hidangan penutup, snack, untuk membawa gelas, cutleries dll, sedangkan yang berbentuk persegi panjang besar umumnya untuk menyajikan hidangan utama.
- Water goblet : gelas untuk menyajikan air es
- White wine glass : gelas untuk menyajikan anggur putih
- Red wine glass : gelas untuk menyajikan anggur merah
- Champagne glass : gelas untuk menyajikan champagne
- Beer glass : gelas untuk menyajikan bir
- Tumbler glass 6 oz : gelas untuk menyajikan jus
- Tumbler glass 8 oz : gelas untuk menyajikan soft drink
c. Chinaware/crockery (pecah belah): barang keramik yang dibuat dari
bahan tanah liat yang diproses dengan pemanasan yang tinggi..
bahan tanah liat yang diproses dengan pemanasan yang tinggi..
Demikian Penjelasan Tentang Food and Beverage Service adalah - Tujuan , Tugas Dan Tanggung jawab, Macam-Macam dan Istilah Dalam Food and Beverage Service. Selalu Kunjungi Materismk.my.id Agar Mendapatkan Materi yang Lainnya . Trimakasih
Penelusuran yang terkait dengan Pengertian Food & Beverage Service
- pengertian food and beverage service menurut para ahli
- pengertian food and beverage product
- fungsi food and beverage service
- pengertian food and beverage department
- food and beverage service department
- istilah dalam food and beverage service
- contoh food and beverage
- materi food and beverage kelas 11