Mocktail Adalah - Jenis-jenis Gelas, Cara mencampur cocktail, Menyajikan dan cocktail Perbedaan Mocktail & Cocktail
Biasanya, cocktail dibuat dari satu atau pun beberapa jenis minuman beralkohol yang di campurkan dengan liqueur, gula, air, es, susu, minuman berkarbonasi, bitters, dan lain lain.
Memberikan saran tentang cocktail kepada pelanggan
Hal-hal yang perlu diingat ketika memberikan saran tentang cocktail kepada pelanggan
- angan mendikte sesuai keinginan pribadi
- tawarkan usulan yang berbeda sehingga tamu dapat memilih sendiri dengan tepat
- tawarkan minuman yang mendukung suasana
- ingat bahwa para tamu berhak memilih apapun pilihannya
- buatlah agar tamu merasa nyaman dan santai.
Gelas cocktail
Jenis-jenis gelas cocktail
Gelas-gelas yang biasa dipergunakan untuk cocktail dan perkiraan kapasitas/ukurannya adalah:
Shot 60 mL
Martini (single cocktail) 90 mL
Manhattan (standard cocktail) 140 mL
Champagne saucer 180 mL
Flute 180 mL
Tulip (double sherry) 180 mL
Old fashioned (whisky) 200 mL
Highball (tumbler) 300 mL
Brandy balloon (snifter) 300 mL
Colada 400 mL
Gelas cocktail
Bermacam-macam gelas digunakan untuk menyediakan cocktail dan mencampur minuman. Gelas yang khusus dibuat untuk cocktails (gelas Martini dan Manhattan) diberi tangkai/gagang sehingga tangan peminum tidak bersentuhan dengan rasa dingin yang mengigit. Jika terdapat gagang, gunakanlah untuk menahan gelas ketika menyajikan minuman.Gelas-gelas cocktail adalah gelas yang terbaik. Beberapa gelas yang terbuat dari emas, perak atau logam lainnya terlihat sangat menarik namun seringkali memberi rasa logam yang tidak enak pada cocktail.
- Gelas Martini dan Manhattan adalah gelas cocktail yang luas permukaannya.
Gelas old-fashioned biasanya mempunyai dasar yang tebal karena bongkahan gula dan pemberi rasa pahit dihancurkan dengan alat kocok ketika membuat cocktail. Gelas-gelas old-fashioned terdiri dari berbagai macam ukuran, namun gelas berukuran 200 mL adalah yang terbaik karena dapat digunakan untuk whisky dan minuman lain yang disuguhkan dengan es.
Gelas highball adalah salah satu dari gelas-gelas tinggi dan berpermukaan sempit yang sangat berguna (disebut gelas Collins, tumblers dan Zombies) dan digunakan untuk menyajikan minuman jangka panjang.
Gelas shot terutama digunakan untuk shooters.
- Frosting glass (gelas yang diberi lapisan)
Gelas yang dilapisi perlu untuk beberapa jenis minuman, misalnya Brandy Crusta. Pelapisan dilakukan dengan membasahi lingkaran atas gelas dengan sari buah jeruk atau lemon, air atau minuman keras dan menempatkan gelas secara terbalik di atas piring kecil berisi serbuk gula atau garam, seperti yang disebutkan pada resep.
- Chilling glass (gelas yang dibekukan)
Minuman sedingin es sebaiknya disajikan dalam gelas juga yang sedingin es agar minuman tetap dingin. Ada beberapa metode pendinginan gelas untuk digunakan pada minuman dingin. Beberapa bar mempunyai alat pendingin gelas. Gelas-gelas tersebut harus dalam keadaan kering ketika dimasukkan ke dalam pendingin. Cara lainnya adalah menyimpan gelas dalam keadaan basah ke dalam lemari es.
Penanganan gelas
Semua peraturan mengenai cara menangani, mencuci dan merawat gelas harus diikuti ketika menangani gelas cocktail. Semua gelas, tentu saja, harus dicuci dan dirawat sehingga bersih mengkilap setiap saat. Jangan pernah menggunakan gelas yang retak atau rusak.
Cara mencampur cocktail
1. Mengocok
Tekniknya yaitu dengan mencampur semua bahan dengan es yang banyak kedalam pengocok cocktail dan kocok hingga bagian luar pengocok mengeluarkan embun.
Peralatan lain yang dibutuhkan untuk mengocok cocktail
Howthorne strainer
Howthorne strainer didesain untuk menyaring minuman yang dicampur. Mempunyai dua gigi garpu yang pas dengan lebar sisi gelas atau blender sehingga dapat menahan dengan kuat.
Hal-hal yang harus dan tidak boleh dilakukan dalam mengocok cocktail:
- Tuangkan es terlebih dahulu sebanyak 2/3 ukuran
- Tuangkan bahan yang tidak beralkohol dahulu sebelum bahan yang mengandung alkohol
- jangan mengocok secara berlebihan
- jangan mengocok campuran soft drink yang mengandung udara, karena akan meluap setelah dikocok.
Jenis-jenis minuman yang biasanya dikocok:
- Brandy Alexander
- Grasshopper.
2. Mengaduk
Minuman jernih diaduk dengan es, jangan dikocok. Minuman jernih merupakan minuman yang tidak mengandung sari buah, susu, krim, dll. Jika suatu minuman akan diaduk, tambahkan bahan-bahan dan es kedalam gelas pencampur, aduk menggunakan sendok bar bertangkai panjang, dan aduk kembali dengan Hawthorne Strainer.
Peralatan:
- jigger/sendok pengukur
- gelas pencampur (mixing glass)
- sendok bar bertangkai panjang
- Hawthorne straner.
Hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan:
- letakkan es digelas pencampur terlebih dahulu
- tuangkan es kurang lebih 2/3 ukuran gelas
- aduklah secara perlahan-lahan
- jangan gunakan metode ini untuk bahan-bahan minuman yang sulit dicampur.
Jenis minuman yang biasanya diaduk:
- Martini
- Manhattan
3.Mencampur
Mencampur, biasanya menggunakan blender listrik, adalah cara lain membuat cocktail yang semakin populer. Metode ini sangat efektif jika pada resep minuman terdapat bahan buah-buahan segar, potongan buah atau krim. Es biasanya dimasukkan bersamaan dengan bahan-bahan lainnya, tapi harus diingat bahwa jika es digunakan, jangan mencampurnya terlalu lama dengan bahan lain terlalu lama, jika tidak minuman akan berkurang rasanya.
Minuman berkarbonasi dan sparkling wine ditambahkan ke campuran minuman setelah bahan-bahan yang lain selesai dicampur. Minuman yang dicampur biasanya harus disaring dulu sebelum ditaruh dalam gelas.
Peralatan:
- blender
- jigger/sendok pengukur
- pisau buah dan talenan
Hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan:
- gunakan buah-buahan yang segar
- potong-potong buah yang akan digunakan dengan ukuran yang dapat dihancurkan blender
- tambahkan es sesuai resep
- jangan menambahkan es sebelum mencair karena dapat menyebabkan blender macet
- jangan menghaluskan bahan terlalu lama karena dapat merusak rasa minuman.
Jenis minuman yang biasanya dibuat dengan metode ini adalah:
- Banan Daiquiri
- Pina Colada.
4. Building (Membangun)
‘Dibangun’ berarti minuman tersebut dibuat dalam gelas yang akan disajikan. Biasanya minuman ditumpahkan di atas es, maksudnya es dimasukkan terlebih dahulu lalu bahan-bahan lainnya dituangkan diatas es. Minuman ini biasanya disajikan dengan pengaduk atau swizzle stick sehingga pelanggan dapat mengaduk sendiri.
Peralatan:
- jigger/sendok pengukur
- gelas yang sesuai dengan jenis cocktail
- sendok pencampur.
Hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan:
- letakkan es batu didalam gelas terlebih dahulu
- untuk minuman tertentu, tuangkan bahan-bahan beralkohol terlebih dahulu
- jangan gunakan metode ini untuk mencampur bahan-bahan yang sulit dicampur.
Jenis minuman yang biasanya dibuat dengan metode ini adalah:
- Tom Collins
- Tequila Sunrise.
5. Melapisi (Layering)
- Minuman yang berlapis dibuat di dalam gelas, namun bahan-bahannya tidak dicampur. Malahan bahan-bahan tersebut dituangkan dengan hati-hati satu persatu sehingga terlihat seperti ada lapisan didalam gelas. Terkadang membantu jika menuangkan bahan dengan menggunakan sendok bar bukan secara langsung. Hal ini akan membantu mempertahankan lapisan yang ada.
- Penentuan bahan mana yang di berada di bawah atau diatas bahan lainnya ditentukan oleh kekentalan atau volume cairan. Umumnya semakin tinggi kadar alkohol dalam minuman maka kekentalannya semakin rendah. Maka dari itu, kebanyakan minuman beralkohol cenderung mengambang dipermukaan gelas. Kekentalan juga tergantung pada kadar gula dan lemak.
- Pada umunya semua minuman shooter dibuat berlapis, namun metode ini jarang digunakan pada cocktail biasa (kebanyakan diaduk, dicampur atau dikocok).
Hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan adalah selalu gunakan bahan-bahan yang mempunyai perbedaan tingkat kekentalan.
Jenis minuman yang biasanya dibuat dengan metode ini:
- Pousse Café
- Traffic Light.
Menyajikan cocktail
Penyajian
Cocktail memberikan kesempatan kepada bartender bar untuk menggunakan little snowman ship, dan bagaimana cara menyajikannya cukup penting. Minuman yang dicampur terkadang dipesan karena penampilan lebih menarik bukan karena rasa minuman itu sendiri. Minuman tersebut harus dicampur dengan baik dan mempunyai gaya, harus menggunakan gelas yang tepat, dan hiasan yang digunakan harus sesuai.
Perbedaan Mocktail & Cocktail
Banyak orang masih bingung dengan perbedaan antara Mocktail dengan cocktail. Kemiripan di akhir kata membuat beberapa orang sulit membedakannya. Meski sama-sama minuman, tapi keduanya berbeda signifkan. Yuk pastikan kamu tahu perbedaan moctail dan cocktail.
- Mocktail tidak mengandung alkohol
Mocktail sudah pasti tidak mengandung alkohol. Masing-masing punya racikannya sendiri, umumnya terbuat dari bahan-bahan yang beraroma. Misalnya seperti sari buah, simple sirup, es krim, susu, madu, dan sebagainya. Sedangkan cocktail mengandung alkohol dengan kadar yang bervariasi.
- Berbahan dasar yang beda
Cocktail punya bahan utama seperti gin, brandy, whisky, tequila, dan rum. Bartender akan meraciknya dengan berbagai bahan seperti anggur, bitters, vermouth, atau sari buah-buahan lainnya. Tujuannya agar minuman tersebut memberikan rasa atau aroma yang lebih kuat namun nyaman diminum.Lain halnya dengan mocktail yang bertujuan membuatmu merasa segar saja. Mocktail terbuat dari campuran soda ringan dengan sari atau jus buah.Nama cocktail dan mocktail berbeda-beda, tergantung bahannya. Misalnya, cocktail bloody mary yang terbuat dari jus tomat, saus worcestershire, tabasco, sari lemon, dan vodka. Kalau vodka dihilangkan menjadi cocktail virgin mary.
- Rasa cocktail lebih pahit
Campuran alkohol pada cocktail membuat rasanya cenderung lebih pahit atau asam, meski sudah dicampur dengan bahan jenis lain untuk meringankan. Sedangkan mocktail cenderung manis namun ada juga yayng sedikit masam, tapi kembali lagi ke campuran sari buah yang digunakannya.
- Pembuatan cocktail lebih rumit ketimbang mocktail
Ada standar khusus dalam menyiapkan sebuah cocktail. Kalau kamu perhatikan, para bartender tidak hanya asal meracik minuman sambil beratraksi. Mereka harus memastikan komposisinya sudah tepat apa belum. Kadar alkoholnya tidak melebihi sari atau jus buahnya. Salah sedikit rasanya bisa kacau.Berbeda dengan mocktail yang sudah ada resep paten untuk membuatnya. Kamu pun bisa membuatnya sendiri di rumah. Cukup mencampurkan bahan-bahannya, seperti membuat minuman instan.
- Harga mocktail relatif terjangkau
Dari tempat yang menjualnya saja, kamu pasti paham kalau harga cocktail cenderung lebih mahal. Belum termasuk pajak tempat dan layanannya.Mahalnya harga cocktail juga dipengaruhi tampilan gelasnya yang menarik. Coba deh perhatikan, setiap jenis cocktail pasti punya gelasnya yang berbeda-beda.Sedangkan mocktail, bisa didapatkan di berbagai tempat atau membuatnya sendiri. Harganya dibanderol mulai dari Rp10 ribuan, tergantung kelas tempatnya. Dan kamu bisa membeli mocktail dengan mudah di pasar swalayan.Beberapa perbedaan mendasar antara mocktail dengan cocktail itu perlu diingat, agar kamu tidak salah saat memesan minuman. Apalagi kamu tidak minum alkohol.
Penelusuran yang terkait dengan cocktail adalah
- fruit cocktail adalah
- classic cocktail adalah
- apakah cocktail memabukkan
- cocktail indonesia
- jenis cocktail di indonesia
- contoh minuman cocktail
- kadar alkohol cocktail
- perbedaan cocktail dan mocktail
Belum ada Komentar untuk "Mocktail Adalah - Jenis-jenis Gelas, Cara mencampur cocktail, Menyajikan dan cocktail Perbedaan Mocktail & Cocktail"
Posting Komentar